5 Bahan Kimia Penyebab Rambut Rontok

Rambut rontok, atau alopecia, bisa menjadi efek samping dari bahan kimia dan logam beracun. Kerontokan rambut biasanya tidak terjadi dengan keracunan akut, yang bisa mematikan. Tetapi dalam kasus keracunan kronis, ketika racun tikus diambil dalam dosis kecil dalam jangka waktu yang lama, kerontokan rambut adalah gejala umum. Rambut rontok juga bisa menjadi tanda bahwa tubuh Anda telah terkena bahaya lingkungan.

Arsen

Arsenik adalah unsur alami yang juga merupakan agen keracunan populer dalam sastra dan bioskop. Ini digunakan dalam industri sebagai pengawet dalam kayu yang diberi tekanan dan sebagai pestisida. Arsen dari tanah, udara dan air dapat terhirup atau dapat memasuki rantai makanan, di mana dapat dikonsumsi oleh manusia. Keracunan arsenik dapat menjadi gangguan kronis jika jumlah kecil tertelan atau terhirup dalam jangka waktu lama. Menurut Serita Stevens dan Anne Bannon “Book of Poisons,” kerontokan rambut adalah gejala umum dalam keracunan arsenik kronis.

Asam borat

Asam borat, yang berasal dari senyawa alami boron, adalah racun berbahaya yang dapat memiliki efek akut atau kronis. Ini digunakan untuk membuat banyak produk, termasuk gelas, produk membunuh kecoak, tahan api, lotion kulit, kosmetik dan produk pembersih. Secara historis itu digunakan untuk mendisinfeksi dan mengobati luka. Asam borat beracun jika terhirup atau dicerna. "Manual Diagnosis dan Terapi Merck" menyatakan bahwa keracunan asam borat kronis dapat menyebabkan anagen effluvium, yang disebabkan oleh kerontokan rambut ketika zat kimia beracun mengganggu fase pertama dari siklus pertumbuhan rambut, yang dikenal sebagai fase anagen.

Talium

Thallium adalah trace metal yang memasuki lingkungan terutama dari industri pembakaran batu bara dan peleburan logam. Ini digunakan dalam pembuatan perangkat semikonduktor, dan ditemukan dalam asap rokok, karena diserap oleh tembakau selama budidaya. Keracunan thallium terutama berasal dari menghirupnya, merokok, dan dari makanan. Thallium memasuki rantai makanan melalui tanaman dan ikan, dan pada akhirnya dikonsumsi oleh manusia. Menurut Agency for Zat Beracun dan Registry Penyakit, menelan sejumlah besar talium dalam waktu singkat dapat menyebabkan kerontokan rambut sementara.

Meadow Saffron

Safron padang rumput (Colchicum autumnale) adalah tanaman berbunga yang mirip dengan crocus, tetapi sangat beracun. Secara historis, akar dan biji digunakan untuk mengobati encok dan rematik. Safron padang rumput mengandung alkaloid beracun yang disebut colchicine, yang bisa berakibat fatal bahkan dalam dosis kecil. Menurut Institut Nasional untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja, paparan kronis atau berulang terhadap colchicine pada safron padang rumput dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Memimpin

Timbal adalah logam yang digunakan dalam industri yang terlibat dalam pembakaran bahan bakar fosil, pertambangan, dan manufaktur. Timbal ditemukan di banyak produk, termasuk baterai, solder yang digunakan pada pipa dan amunisi. Itu bisa dihirup atau dicerna dengan makanan dan air. Timbal dapat menyebabkan banyak gangguan, termasuk kerusakan otak, anemia dan kanker. Menurut Sistem Kesehatan Universitas Michigan, kerontokan rambut adalah salah satu gejala keracunan timbal yang parah.